Mantan Manajer Inggris Bikin Heboh Karena Acara Pemakaman
2 min read
Mantan Manajer Inggris
Mantan Manajer Inggris Bikin Heboh Karena Acara Pemakaman – Halo Football Mania! Mantan manajer Inggris, Sven-Goran Eriksson, udah pergi ke surga, dan pemakamannya di Torsby, Swedia, jadi acara yang bikin semua orang berkumpul. David Beckham aja ikutan hadir di sana, barengan dengan 600 orang lainnya yang ikutan momen sedih ini.
Awal Cerita Dari Mantan Manajer Inggris
Jadi, ceritanya, Sven-Göran Eriksson udah dapet kabar kurang enak Januari kemarin setelah didiagnosis kanker. Dia bilang dia punya waktu “paling lama” setahun lagi. Dan, sayangnya, Eriksson meninggal dunia pada 26 Agustus di usia 76 tahun.
Peti matinya sampai di gereja Fryksande sekitar jam 07:00 waktu setempat. Acara pemakamannya dilakukan dalam dua bahasa, Swedia dan Inggris, dan banyak orang nongkrong di halaman gereja buat nonton siaran langsung di layar besar.
Selama upacara, ada bagian yang ngomongin bulan-bulan terakhir Eriksson, termasuk saat dia akhirnya bisa mewujudkan impian manajer Liverpool di sebuah pertandingan amal bulan Maret lalu.
Peti matinya disambut dengan penghormatan khusus sebelum dipindahkan ke mobil jenazah dan dibawa ke Kollsbergs hembygdsgard.
Tamu Tamu VIP Mantan Manajer Inggris
Di antara tamu-tamu VIP ada Roy Hodgson, pengganti Eriksson sebagai manajer Inggris, dan anggota keluarga kerajaan Swedia. Dan pastinya Beckham, yang jadi kapten Timnas Inggris waktu Eriksson masih jadi pelatih, juga hadir.
Eriksson adalah manajer non-Inggris pertama yang ngebawa Inggris ke babak perempat final di tiga turnamen besar selama lima tahun kepemimpinannya.
Ayahnya, Sven, yang udah berusia 95 tahun, menyambut tamu bareng anak-anak Eriksson, Lina dan Johan.
Eriksson udah nanganin 12 klub, termasuk Manchester City, Leicester, Roma, dan Lazio, dengan total 18 trofi di lemari pialanya.
Gak cuma itu, dia juga sempat jadi pelatih timnas Meksiko, Pantai Gading, dan Filipina.
Abis pensiun main bola di usia 27thn, si Eriksson mulai karir manajerialnya di Degerfors tahun 1977 sebelum doi gabung ke klub Swedia lainnya, Gothenburg, dan berhasil bawa timnya juara liga loh, dua piala domestik, dan Piala UEFA 1982.
Dia juga pernah dua kali ngelatih raksasa Portugal, Benfica, dan klub-klub Italia kayak Roma, Fiorentina, Sampdoria, serta Lazio – di mana tuh dapet tujuh trofi, termasuk gelar Serie A, dua Piala Italia, dan Piala Pemenang Piala Eropa.
