Regulator Baru Bisa Membuat Inggris Kena Ban dari Euro?

Regulator Baru Bisa Membuat Inggris Kena Ban dari Euro – Halo Football Mania. UEFA udah ngasih warning serius ke para menteri Inggris. Mereka bilang Inggris bisa kena larangan ikut Euro 2028 yang kebetulan jadi tuan rumah bareng, kalau rencana bikin regulator sepak bola independen ini bener-bener jadi kenyataan. Kenapa? Karena UEFA khawatir kalau pemerintah bakal campur tangan di dunia sepak bola!

Awal Cerita Dari Aturan Regulator Baru

Jadi ceritanya, Inggris baru aja ngajuin RUU buat bikin badan pengawas sepak bola yang bakal ngatur lima divisi teratas sepak bola pria di Inggris. Pemerintah bilang, ini buat “melindungi klub” dan “menjamin keberlanjutan finansial” mereka. Tapi, UEFA ngerasa ada masalah dengan itu. Mereka bilang, “Regulasi sepak bola seharusnya dikelola oleh federasi nasional, bukan pemerintah.”

UEFA punya aturan ketat soal campur tangan pemerintah, dan mereka bahkan bisa ngelarang federasi dari kompetisi UEFA kalau dianggap melanggar. Yikes!

Regulasi Jangan Sampai Merembet

RUU ini sebenernya bagian dari upaya pemerintah buat ngelakuin reformasi setelah fan-led review yang nyaranin regulator karena banyak masalah kayak manajemen yang kacau dan rencana European Super League. Regulator Baru ini bakal ngatur sistem lisensi klub, tes pemilik, dan ngasih suara lebih ke fans.

UEFA khawatir kalau regulator Baru ini bisa “merembet” ke area lain yang bisa dianggap campur tangan pemerintah, yang tentu aja bakal bikin UEFA geram. Mereka juga khawatir dengan aturan yang bikin regulator Baru harus mempertimbangin kebijakan luar negeri dan perdagangan pemerintah saat mutusin kelayakan pemilik baru. Duh!

Backstop Power yang Bikin Pusing

Satu lagi, RUU ini juga bakal ngasih regulator Baru “backstop power”, yang bisa dipake buat campur tangan antara Premier League dan EFL kalau mereka gagal sepakat soal dana. UEFA bilang, “Konsep backstop power ini bikin kami khawatir soal keseimbangan kekuasaan dalam tata kelola sepak bola.”

Mereka takut kalau campur tangan ini malah bikin solusi damai jadi susah dicapai. “Backstop power” ini, walaupun dimaksudkan sebagai jaring pengaman, harus dipertimbangkan ulang biar nggak merusak prinsip dasar dalam sepak bola.

Ini Cuma Cerita Menakutkan

Sementara itu, DCMS bilang RUU ini bakal bikin regulator baru yang bikin fans jadi pusat perhatian dan ngatasi masalah tata kelola buat masa depan sepak bola Inggris. Mereka yakin Inggris nggak bakal kena ban dari UEFA.

Niall Couper dari Fair Game bilang, “Ini cuma cerita menakut-nakuti. Sepak bola butuh reformasi finansial besar-besaran, jadi jangan sampai terpengaruh sama berita hoax.”

Sementara itu, mantan CEO FA, David Bernstein, bilang, “Ini adalah usaha terakhir dari mereka yang nggak setuju sama regulator, cuma mau bikin keributan.”

Jadi, meski ada beberapa drama, sepertinya Inggris masih bisa baper-baperan di Euro 2028. Semoga aja semua bisa teratasi dengan baik dan nggak bikin kita kehilangan aksi keren di turnamen mendatang!