Gallus Gasperini dan Retegui: Masalah Baru Bagi Celtic!
2 min read
Gallus Gasperini dan Retegui Masalah Baru Bagi Celtic – Halo Football Mania, Celtic baru aja ngerasain pahitnya kalah dari Borussia Dortmund, yang kemarin sempet jadi runner-up Liga Champions. Sekarang, mereka harus siap-siap ngadepin Atalanta, pemenang Liga Europa yang bisa nyerang kayak kilat dan bikin gol tanpa ampun. Dan jangan lupa, mereka juga suka kebobolan, jadi bisa jadi seru nih!
Awal Cerita Dari Masalah Baru di Celtic
Atalanta meskipun kehilangan beberapa pemain bintang dan lagi banyak yang cidera, tetap aja bakal nampilin banyak wajah familiar yang pernah ngalahin Bayer Leverkusen buat bawa pulang trofi Eropa pertama mereka. Yang namanya sejarah, jangan lupakan juga Coppa Italia 1962-63, ya kan?
Musim lalu, Atalanta hampir meraih double, cuma kalah di final piala domestik dari Juventus dan finish di peringkat empat Serie A. Mereka mungkin bukan raksasa tradisional di Italia—belum pernah juara Serie A—tapi sejak Gian Piero Gasperini jadi pelatih pada Juni 2016, mereka udah bertransformasi jadi tim yang selalu masuk Eropa. Gokil, kan?
Gallus Gasperini: Pelatih Gokil!
Gasperini ini dikenal suka main menyerang dengan gaya yang bisa dibilang ‘swashbuckling’—kayak karakter film laga gitu! Dia awalnya dikenal di Genoa, sempat gagal di Inter Milan, tapi sekarang udah jadi legenda di Bergamo. Dia bawa Atalanta ke finish tertinggi dalam sejarah klub, yaitu peringkat ketiga di 2018-19, dan berhasil ngulang itu di dua musim berikutnya.
Dengan permainan menyerang yang asik, para penonton di Gewiss Stadium sering kali dapet hiburan gol. Kecuali satu kali 0-0 melawan Arsenal, yang lain biasanya seru! Dan jangan lupa, mereka pernah menghabisi Liverpool 3-0 di Anfield pas jalan ke final Liga Europa. Jadi, bisa dibilang ini tim berkualitas!
Pemain yang Hilang, Pahlawan Baru
Tapi, Atalanta sekarang harus menghadapi kenyataan pahit. Mereka kehilangan Teun Koopmeiners yang pindah ke Juventus dengan harga selangit, dan striker utama Gianluca Scamacca yang cidera parah. Cedera juga melanda pertahanan mereka, terakhir Sead Kolasinac yang jadi korban.
Untungnya, ada pemain-pemain senior kayak Marten de Roon yang sekarang jadi bek darurat, dan Mario Pasalic yang siap tempur. Tapi yang paling bikin fans senang adalah kehadiran Mateo Retegui. Pemain asal Argentina ini datang dari Genoa dan udah bikin delapan gol dalam delapan pertandingan liga! Dia baru satu kali gagal mencetak gol di Champions League—Celtic harus waspada!
Dan jangan lupa, ada Ademola Lookman yang bikin hat-trick di final Liga Europa di Dublin. Dia juga udah nyetak tiga gol di awal musim ini, termasuk satu di Champions League melawan Shakhtar Donetsk. Pasti dia pengen nambahin koleksi golnya di Rabu ini.
Celtic udah ngerasain pahitnya main naif di Dortmund. Kalo mereka bawa pendekatan yang sama di Bergamo, bisa-bisa hasilnya bakal mirip. Jadi, siap-siap aja deh, ya!