Luis Castro Memuji Mentalitas Seorang Cristiano Ronaldo

Luis Castro Memuji Mentalitas Seorang Cristiano Ronaldo – Luis Castro mengungkapkan perasaan sebenarnya terhadap Cristiano Ronaldo saat mantan bos Al-Nassr itu menegaskan dia memiliki ‘hati nurani yang bersih’ tentang kegagalan memenangkan trofi bersama klub Liga Pro Saudi

Luis Castro memuji kehebatan Cristiano Ronaldo dan mengaku memiliki hati nurani yang bersih meskipun gagal memenangkan trofi utama di Al-Nassr.

– Al-Nassr memecat Castro pada awal musim panas
– Memulai Liga Pro Saudi dengan lambat
– Manajer buka-bukaan soal Ronaldo

Meskipun diperkuat oleh pemain-pemain bintang seperti Ronaldo, Sadio Mane, dan Aymeric Laporte, tim asuhan Castro hanya mampu finis di posisi kedua pada musim liga 2023-24, tertinggal 14 poin dari rival beratnya, Al-Hilal.

Dominasi anak asuh Jorge Jesus juga tak hanya di liga, Al-Nassr juga mengalami kekalahan di kompetisi sistem gugur seperti Piala Super Saudi dan Piala Raja Champions melawan lawan yang sama.

Satu-satunya trofi Castro diraih dalam bentuk Piala Champions Klub Arab, di mana Al-Nassr menang atas Al-Hilal dengan skor 2-1.

Namun, setelah awal musim 2024 yang buruk, di mana klub tersebut hanya mampu meraih hasil imbang dalam dua dari tiga pertandingan liga pertamanya, Al-Nassr memutuskan untuk menggantinya dengan Stefano Pioli.

Merenungkan masa jabatannya, Castro mencatat kekuatan Al-Hilal dan membandingkan situasi dengan persaingan abadi antara Real Madrid dan Barcelona.

Rasanya segalanya akan berbeda tanpa Al-Hilal, tetapi begitulah hidup, ungkapnya kepada Record. Real Madrid sering kali tidak mencapai tujuan mereka karena Barcelona ada dan begitu pula sebaliknya. Sebuah tim tidak berhenti menjadi hebat hanya karena mereka tidak menang di titik tertentu.

Tapi saya punya hati nurani yang bersih: kami sudah mengerahkan semua kemampuan kami dan berhasil meningkatkan tim.

Satu hal yang selalu menjadi titik terang selama Castro di Al-Nassr adalah kemampuannya untuk melepaskan Ronaldo saat sang penyerang berhasil mencetak 44 gol dan 13 assist dalam 45 penampilan di semua kompetisi.

Sang manajer terkesan dengan etos kerja dan tekad luar biasa pemenang Ballon d’Or lima kali itu dan berkata kalau Cristiano dulu, sekarang, dan akan selalu bertekad untuk menjadi yang terbaik.

Anda dapat melihatnya setiap hari dalam latihan. Ia memiliki hasrat yang terus-menerus untuk bermain, memecahkan rekor, mencetak gol-gol terindah.

Saat Anda berada di dekatnya, Anda akan mengerti mengapa ia begitu fenomenal. Ia terus bersikap tegas dalam segala hal yang dilakukannya. Ia tahu bahwa sepak bola telah memberinya hampir segalanya dan ia sangat mencintainya.

Ke depannya, Castro menyampaikan harapannya agar Ronaldo mencapai tonggak penting berikutnya: mencetak 1.000 gol dalam kariernya.

Meski mengakui bahwa pencapaian tonggak ini akan bergantung pada berbagai faktor di luar kendali Ronaldo, sang pelatih tetap optimis.

Itu tidak akan bergantung padanya, tetapi pada konteksnya, katanya. Kami mencoba untuk ‘mendapatkan yang terbaik’ dari Cris dan kami berhasil membuatnya menyelesaikan tahun 2023 sebagai pencetak gol terbanyak tahun ini. Saya berharap dia memiliki lingkungan yang baik dan melampaui target itu.

Ronaldo akan kembali beraksi setelah berakhirnya jeda internasional, dengan pertandingan penting melawan Al-Shabab dijadwalkan pada hari Jumat di Liga Pro Saudi.