Mikey Moore Berhasil Tampil Gemilang Bersama Tottenham

Mikey Moore Berhasil Tampil Gemilang Bersama Tottenham – Mikey Moore, Anda telah tiba! Remaja Spurs tampil memukau dalam kemenangan tipis AZ Alkmaar di Liga Europa saat Richarlison mencetak gol kemenangan tetapi Timo Werner kembali mengalami bencana.

Prospek Spurs tampil luar biasa dan bermain luar biasa saat klub London utara itu mengklaim kemenangan tipis 1-0 atas lawan mereka dari Belanda.

– Moore dalam performa luar biasa
– Richarlison mencetak gol dari titik penalti
– Spurs lanjutkan rekor sempurna

Tottenham meneruskan awal sempurna mereka dalam kampanye Liga Europa dengan kemenangan 1-0 atas AZ Alkmaar, yang bisa saja dianggap sebagai kemenangan rutin, jika bukan karena penampilan Mikey Moore, dengan pemain berusia 17 tahun itu benar-benar tampil di panggung Eropa.

Spurs dan AZ saling jual beli serangan pada setengah jam pertama, tetapi tuan rumahlah yang menciptakan dua peluang terbaik pertama, pada dua menit awal, Moore menyundul bola melebar, dan pada menit ke-26.

Lucas Bergvall mengirim umpan terobosan hebat kepada Timo Werner yang melewati perangkap offside, tetapi pemain sayap itu dengan mudah mengoper bola ke pelukan kiper.

Setelah babak kedua dimulai, Spurs dengan cepat unggul, saat Richarlison mencetak gol dari titik penalti setelah Bergvall dilanggar di kotak penalti.

Tampaknya ada perselisihan antara sang penyerang dan James Maddison sebelum tendangan dilakukan, tetapi pemain Brasil itu menang dan menyelesaikannya dari jarak 12 yard.

Alkmaar berulang kali menguji lini belakang Spurs, dan membuat Fraser Forster melakukan beberapa penyelamatan apik, dengan mantan striker Spurs Troy Parrott memimpin lini belakang yang berbahaya.

Akan tetapi, seluruh ancaman serangan mereka sirna lima menit menjelang akhir pertandingan ketika mereka harus bermain dengan 10 orang; Moller Wolfe dikeluarkan setelah ia mengumpulkan dua kartu kuning secara berurutan.

Di masa injury time, pergerakan apik memberi peluang besar bagi Wilson Odobert yang kembali bermain, tetapi bola hanya melebar tipis dari tiang gawang. VAR melakukan pengecekan penalti, tetapi dengan cepat dianulir.

Mikey Moore , selamat datang di masa keemasan. Pemain berusia 17 tahun itu bermain selama 86 menit, mulai dari sayap kanan di babak pertama, dan bergerak ke kiri di babak kedua.

Kecepatan dan keberaniannya dalam bermain sungguh luar biasa, dan ia terus-menerus meminta bola, dan berusaha membuat sesuatu terjadi.

Ia melewatkan peluang besar di babak pertama di tiang belakang, tetapi itu adalah sebuah kedatangan, sebuah pesan kepada basis penggemar bahwa ia adalah pemain muda berikutnya yang akan segera keluar dari jalur produksi, dan sekaranglah waktunya.