Real Madrid Menyelidiki Kasus Rasisme Terhadap Lamine Yamal

Real Madrid Menyelidiki Kasus Rasisme Terhadap Lamine Yamal – Real Madrid ‘buka penyelidikan’ di tengah laporan pelecehan rasial terhadap Lamine Yamal saat kalah dari Barcelona.

Real Madrid telah membuka penyelidikan terhadap dugaan pelecehan rasis yang ditujukan kepada pemain Barcelona Lamine Yamal selama kekalahan telak El Clasico hari Sabtu.

– Barcelona hancurkan Real Madrid
– Yamal diduga mengalami pelecehan rasial
– Los Blancos buka investigasi

Video di media sosial telah muncul yang memperlihatkan pemain berusia 17 tahun itu diejek oleh beberapa penggemar Madrid di Santiago Bernabeu selama kekalahan 4-0.

Kini, Los Blancos mengatakan mereka sedang menyelidiki masalah ini dan mengutuk segala bentuk rasisme, xenofobia, atau kekerasan dalam sepak bola.

Pernyataan Madrid berbunyi kalau Real Madrid mengutuk keras segala bentuk perilaku yang melibatkan rasisme, xenophobia, atau kekerasan dalam sepak bola dan olahraga, dan sangat menyesalkan penghinaan yang diucapkan beberapa penggemar tadi malam di salah satu sudut stadion.

Real Madrid telah membuka penyelidikan untuk menemukan dan mengidentifikasi pelaku penghinaan yang menyedihkan dan tercela ini sehingga tindakan disiplin dan hukum yang tepat dapat diambil.

Yamal mencetak gol dalam kekalahan telak Madrid, saat tim Barcelona-nya unggul enam poin atas rival berat mereka untuk tetap berada di puncak La Liga.

Mereka juga mengakhiri rekor tak terkalahkan dalam 42 pertandingan di La Liga milik tim Carlo Ancelotti dalam prosesnya dan kini menjadi favorit kuat untuk memenangkan gelar liga.

Sementara penyelidikan Madrid ini berlangsung untuk menemukan para pelakunya, tim Barcelona Yamal akan menjamu Espanyol dalam pertandingan La Liga berikutnya pada hari Minggu, 3 November.