Ten Hag Bertaruh dengan Eriksen Setelah Kalah Memalukan
3 min read
Eriksen
Ten Hag Bertaruh dengan Eriksen Setelah Kekalahan Memalukan 4-0 – Jadi gini, Erik ten Hag ternyata percaya banget kalau Casemiro bisa bangkit setelah penampilan buruknya waktu lawan Liverpool. Ten Hag sih siap banget saingan dengan pemain anyar Manuel Ugarte. Tapi anehnya, Casemiro dan Ugarte malah nggak jadi starter pas melawan Southampton, dan malah Eriksen yang dipilih.
Casemiro yang umurnya udah 32 tahun ini baru datang dari Real Madrid setelah Ten Hag jadi pelatih di 2022 dan sempat bikin impresi di Old Trafford. Tapi sayangnya, performanya musim lalu nggak sebagus sebelumnya, apalagi pas lawan Liverpool dua minggu lalu, dia bikin dua gol buat lawan sebelum diganti di babak pertama di kekalahan 3-0 di Old Trafford.
Pas ada spekulasi tentang kepergiannya di jeda internasional, itu semua nggak terjadi. Ten Hag masih berharap banget sama Casemiro buat pertandingan melawan Southampton. Tapi, saat milih line-up, Eriksen yang dipanggil. Eriksen terakhir kali main di Liga Primer waktu kalah 4-0 di Crystal Palace.
Ten Hag Terbukti Keputusan Benar, United Menang 3-0
Jadi, lineup Manchester United waktu itu gini: Onana, Mazraoui, De Ligt, Martinez, Dalot, Eriksen, Mainoo, Diallo, Fernandes, Rashford, Zirkzee.
Sebelum pertandingan, Ten Hag bilang ke TNT Sports tentang Eriksen: “Dia pantas mendapatkannya.” Dan ternyata, keputusan Ten Hag ini tepat banget. Performanya Eriksen membantu United menang 3-0.
Ten Hag juga bilang, “Kami butuh Casemiro, dan saya udah ngobrol sama dia soal situasi ini. Tapi namanya hari buruk, siapa sih yang nggak pernah ngalamin?”
“Pendekatan kita emang beda, apalagi buat pemain berpengalaman kayak dia. Ini bukan pertama kalinya dia ngalamin hari buruk, dan dia harus bisa menghadapinya.”
“Begitulah hidup, ada senang dan sedih. Dan tentu aja dalam sepak bola, semua orang ngeliat dan punya pendapat. Tapi dia tahu cara menghadapinya.”
Ugarte dan Persaingan di Skuad
Casemiro lagi bad day pas Liverpool, kebetulan juga hari itu Ugarte diperkenalkan di Old Trafford. Pemain 23 tahun ini jadi incaran United sepanjang musim panas dan akhirnya gabung dari PSG dengan biaya awal 50 juta euro yang bisa naik jadi 60 juta euro.
Pas ditanya tentang apakah udah ngobrol dengan Casemiro soal kedatangan Ugarte, Ten Hag bilang: “Biasanya sih iya, dan kali ini juga. Tapi di klub ini, persaingan itu selalu ada.”
Kenapa Ugarte Jadi Target dan Harapan ke Depan
Ugarte pertama kali menarik perhatian Ten Hag waktu babak penyisihan grup Liga Champions tiga tahun lalu. Tim pencari bakat United juga bilang kalau Ugarte cocok banget buat tim ini.
“Dia udah lama ada di radar saya, dan meski transfernya telat, dia main di posisi krusial. Dia harus jadi penghubung antara pertahanan dan serangan.”
“Komunikasi di lapangan penting banget, dan dia udah tahu banyak soal itu. Sekarang kita tinggal ngajarin beberapa detail tentang perannya di tim kami.”
Dukungan dari Pimpinan dan Target ke Depan
Omar Berrada, CEO, udah dukung Ten Hag sebelum kekalahan dari Liverpool. Tapi dia tahu, hasil itu penting banget karena United pengen hindari kekalahan ketiga berturut-turut.
Ten Hag bilang, “Dalam sepak bola, harus menang. Harus tampil. Itu udah jelas. Tapi, kami semua kerja bareng buat jadi lebih sukses. Kami punya target yang lebih tinggi daripada yang udah kami capai.”