Real Madrid Boikot Ballon d’Or: Apakah Drama atau Fakta?

Real Madrid Boikot Ballon d’Or: Apakah Drama atau Fakta – Halo Football Mania, ada drama seru di dunia sepak bola! Upacara Ballon d’Or yang dihelat di Paris kemarin jadi sepi karena Vinicius Junior dan Jude Bellingham dari Real Madrid milih buat gak hadir. Kenapa? Soalnya, Madrid bilang penghargaan ini udah abai sama para pemain mereka, kayak lagi main game tapi karakter utama diabaikan!

Awal Cerita DariReal Madrid Boikot Ballon d’Or

Jadi, Vinicius yang seharusnya beraksi di panggung malah cuma nongol di video montase. C’mon, ini udah kayak ditendang dari pesta ulang tahun! Madrid juga bilang kalau bek mereka, Dani Carvajal, juga diperlakukan nggak adil. “Kalau Vinicius gak menang, ya Carvajal harusnya menang dong,” ujar mereka. Kayak drama keluarga yang berebut warisan, ya!

Real Madrid juga ngebatin, “Kalo kita udah dikhianati, mending kita nggak usah datang.” Mereka juga bilang bahwa Ballon d’Or udah gak menghormati mereka. Wow, getol banget ya!

Pengumuman pemenang kali ini bener-bener bikin penasaran, karena semua identitas pemenang dirahasiakan sampe saat pengumuman. Banyak yang bilang Rodri dari Manchester City, yang udah bawa Spanyol juara Euro, jadi favorit. Tapi, penyelenggara ngeklaim gak ada yang tahu siapa pemenangnya. Hmm, ada yang curiga gak?

Madrid Tetap Raih Penghargaan Tim Pria

Dan di tengah semua drama ini, Real Madrid tetap dapet penghargaan Tim Pria Terbaik Tahun Ini—tapi ya, mereka nontonnya dari jauh. Kayak mantan yang cuma bisa ngeliat mantannya bahagia sama orang baru, gitu.

Lamine Yamal dari Barcelona, pemain 17 tahun, dapet penghargaan Raymond Kopa sebagai pemain U-21 terbaik, sementara Harry Kane dan Mbappe berbagi trofi Gerd Mueller sebagai pencetak gol terbanyak.

So, kalau Rodri beneran menang, itu sih jadi bukti dia jago banget. Cuma sayangnya, dia harus absen karena cedera yang bikin City kesusahan di Liga Premier. Drama bola ini emang gak ada habisnya, ya! Keep rooting for your faves!